Dalam rangka pencapaian Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (GRATIEKS) di Kalimantan Bagian Barat, Jum'at (25/11/21), Bea Cukai Pontianak yang diwakili oleh Kepala Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai I, Agung Wahyuono, menjadi narasumber dalam kegiatan Bimbingan Teknis Akselerasi Ekspor Komoditas Pertanian.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Balai Karantina Pertanian Kelas I Pontianak di Hotel Golden Tulip, Pontianak, Kalimantan Bagian Barat dan diikuti oleh para peserta pemangku kepentingan usaha di bidang hasil pertanian. Tidak lupa juga turut hadir anggota Komisi IV DPR-RI, Maria Lestari.
Agung Wahyuono menjelaskan bahwa dalam kegiatan ekspor, pelaku usaha wajib menyampaikan dokumen kepabeanan berupa Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) yang dapat dibuat melalui aplikasi bernama Modul PEB.
Peluang ekspor komoditas hasil pertanian di Kalimantan Bagian Barat sangat besar meliputi bengkuang, buncis, tomat segar, dan ketimun. Kegiatan ekspor atas produk tersebut dan produk hasil pertanian lainnya tentu akan menciptakan dampak positif bagi perekonomian masyarakat.
“Bea Cukai Pontianak akan sangat senang membantu dan mendorong para pemangku usaha di bidang hasil pertanian yang ingin melakukan kegiatan ekspor. Jika memang para pemangku usaha masih dalam tahap baru memulai (dari nol), kami akan siap memandu para pemangku usaha, baik proses perijinan sampai dengan terlaksana nya kegiatan ekspor” ucap Agung Wahyuono.
#beacukaipontianak
#beacukaiRI
#beacukaimakinbaik